Minggu, November 24, 2024

Kotbah Minggu 24 November 2024

TETAPLAH BERDOA 

1 Tesalonika 5:17 (TB)  Tetaplah berdoa. 

1 Thessalonians 5:17 (KJV)  Pray without ceasing.

Teruslah berdoa
Berdoalah sepanjang Masa

Doa adalah Permohonan kepada Tuhan
Dan mengapa kita harus terus menerus berdoa?

1. Menghadapi Pencobaan
Markus 14:38 (TB)  Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah."

Yesus ingin mengajarkan pada kita bahwa Doa dapat menghadapi berbagai Pencobaan. Agar kita Kuat

2. Bagian dari pelayanan
Efesus 6:18 (TB) dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus,
Efesus 6:19-20 (TB)  juga untuk aku, supaya kepadaku, jika aku membuka mulutku, dikaruniakan perkataan yang benar, agar dengan keberanian aku memberitakan rahasia Injil,
yang kulayani sebagai utusan yang dipenjarakan. Berdoalah supaya dengan keberanian aku menyatakannya, sebagaimana seharusnya aku berbicara.

3. Pernyataan Iman
Lukas 18:1, 8 (TB)  Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu.
Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?"

Tuhan Yesus mengajar bahkan menegaskan agar murid2 harus selalu dan tak jemu jemu berdoa.Orang yang beriman adalah orang yang berdoa.

4. Rahasia Mujizat terjadi 
Lukas 18:7 (TB) Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka?

Yakobus 5:16-18 (TB) Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujan pun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan. 
Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumi pun mengeluarkan buahnya.  


Mengapa kita harus mengungkapkan s muanya dalam doa?
Roma 10:10 (TB) Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan. 

Doa merupakan ekspresi iman untuk meminta pertolongan Tuhan, sebab dengan berdoa kita kuat menghadapi Pencobaan, dengan berdoa kita melayani Tuhan, dengan berdoa kita memperkatakan apa yang kita percaya sebab doa adalah pernyataan Iman kita, dan dengan berdoa kita menerima Mujizat.

Kita berdoa, namun adakalanya jawaban Tuhan perlu waktu dan tidak sesuai keinginan kita. 
Matius 7:7-8 (TB) "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
Matius 7:9-11 (TB) Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti,
atau memberi ular, jika ia meminta ikan?
Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya."

Bagaimana kita berdoa sampai sesuatu terjadi?
PAKET DOA
MINTA : Berdoa (serahkan)
CARI : Berusaha (berkerja)
KETOK : Bertekun (ketahanan)
PUSH ➡️ PRAY UNTIL SOMETHING HAPPENS

Untuk melakukan kehendak Tuhan, kita harus melakukan tepat seperti yang dikehendaki Tuhan, maka saat berdoa kita meminta/menyampaikan apa yang kita butuhkan yang menjadi keinginan/harapan kita, mencari/berusaha berdoa disertai dengan tindakan sebab iman tanpa perbuatan adalah kosong, dan terakhir mengetok secara tekun secara stabil/terus menerus menyerahkan pada Tuhan apa yang kita pergumulan sampai sesuatu itu terjadi.

BERDOA UNTUK APA YANG ANDA KERJAKAN
BEKERJALAH UNTUK APA YANG ANDA DOAKAN




Minggu, November 10, 2024

Khotbah 10 November 2024

Iman & Perbuatan

Yakobus 2:14-26 (TB)  Apakah gunanya, saudara-saudaraku, jika seorang mengatakan, bahwa ia mempunyai iman, padahal ia tidak mempunyai perbuatan? Dapatkah iman itu menyelamatkan dia?
Jika seorang saudara atau saudari tidak mempunyai pakaian dan kekurangan makanan sehari-hari, 
dan seorang dari antara kamu berkata: "Selamat jalan, kenakanlah kain panas dan makanlah sampai kenyang!", tetapi ia tidak memberikan kepadanya apa yang perlu bagi tubuhnya, apakah gunanya itu? 
Demikian juga halnya dengan iman: Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati.
Tetapi mungkin ada orang berkata: "Padamu ada iman dan padaku ada perbuatan", aku akan menjawab dia: "Tunjukkanlah kepadaku imanmu itu tanpa perbuatan, dan aku akan menunjukkan kepadamu imanku dari perbuatan-perbuatanku."
Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setan pun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar.
Hai manusia yang bebal, maukah engkau mengakui sekarang, bahwa iman tanpa perbuatan adalah iman yang kosong?
Bukankah Abraham, bapa kita, dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya, ketika ia mempersembahkan Ishak, anaknya, di atas mezbah? 
Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.
Dengan jalan demikian genaplah nas yang mengatakan: "Lalu percayalah Abraham kepada Allah, maka Allah memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran." Karena itu Abraham disebut: "Sahabat Allah." 
Jadi kamu lihat, bahwa manusia dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya dan bukan hanya karena iman. 
Dan bukankah demikian juga Rahab, pelacur itu, dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya, ketika ia menyembunyikan orang-orang yang disuruh itu di dalam rumahnya, lalu menolong mereka lolos melalui jalan yang lain? 
Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati. 

James 2:14-26 (NET)  What good is it, my brothers and sisters, if someone claims to have faith but does not have works? Can this kind of faith save him?
If a brother or sister is poorly clothed and lacks daily food,
and one of you says to them, “Go in peace, keep warm and eat well,” but you do not give them what the body needs, what good is it?
So also faith, if it does not have works, is dead being by itself.
But someone will say, “You have faith and I have works.” Show me your faith without works and I will show you faith by my works.
You believe that God is one; well and good. Even the demons believe that – and tremble with fear.
But would you like evidence, you empty fellow, that faith without works is useless?
Was not Abraham our father justified by works when he offered Isaac his son on the altar?
You see that his faith was working together with his works and his faith was perfected by works.
And the scripture was fulfilled that says, “Now Abraham believed God and it was counted to him for righteousness,” and he was called God’s friend.
You see that a person is justified by works and not by faith alone.
And similarly, was not Rahab the prostitute also justified by works when she welcomed the messengers and sent them out by another way?
For just as the body without the spirit is dead, so also faith without works is dead.

Tidak ada gunanya bila seseorang mengaku beriman tetapi tidak disertai dengan perbuatan sebagai perwujudan imannya. Ilustrasi yang dipakai Yakobus (15-16) menggambarkan bahwa perkataan tanpa tindakan konkrit selaras perkataan adalah omong kosong, yang tidak akan membawa dampak apa pun bagi orang lain. Betapa pun besarnya bentuk perhatian melalui kata-kata pertolongan tidak akan menolong orang yang sedang kelaparan dan kedinginan, karena yang dibutuhkan adalah makanan dan pakaian. 

Bagaimana orang lain mengenal kita sebagai orang yang percaya kepada Yesus Kristus? Dari KTP, surat baptis, surat sidi, ataukah surat keanggotaan gereja? Semua identitas ini tidak menjamin bila perbuatan baik kita tidak tercermin dalam kehidupan kita (20, 26), inilah iman yang kosong dan mati. 

Benarkah bahwa iman yang benar seharusnya didasari pemahaman yang benar tentang siapa yang diimani? Dapatkah dibenarkan bilamana iman hanya berhenti sampai tingkat pemahaman saja? Jawaban bagi kedua pertanyaan ini adalah ‘tidak benar’. Mengapa demikian? Karena iman yang hanya muncul dari pengakuan tanpa penghayatan dalam kesehari-harian tidak menyelamatkan. Bukan dasar imannya — Yesus Kristus, yang tidak menyelamatkan, tetapi iman yang tidak terwujud dalam perbuatan merupakan slogan kosong yang hanya enak didengar tanpa membawa perubahan apa pun dalam dirinya, tak bedanya dengan pengakuan setan (19). Kepercayaan dan pengakuan setan bahwa Allah itu baik, Yesus Kristus adalah Anak Allah yang Maha tinggi, tidak membawa pengaruh apa pun baginya. 

Abraham dibenarkan bukan karena iman yang kosong, namun karena perbuatan yang selaras dengan imannya, sehingga Allah berkenan kepadanya (21-24). Tak ada gunanya bila ia hanya mengaku dan percaya bahwa Allah Maha Kuasa membangkitkan orang mati tetapi tidak sungguh-sungguh melaksanakan kehendak Allah. Julukan baginya: “Bapak orang beriman” dan “sahabat Allah” memang tepat disandangnya sebagai orang yang melakukan imannya. 

Kejadian 15:1-6 (TB) Kemudian datanglah firman TUHAN kepada Abram dalam suatu penglihatan: "Janganlah takut, Abram, Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar."
Abram menjawab: "Ya Tuhan ALLAH, apakah yang akan Engkau berikan kepadaku, karena aku akan meninggal dengan tidak mempunyai anak, dan yang akan mewarisi rumahku ialah Eliezer, orang Damsyik itu."
Lagi kata Abram: "Engkau tidak memberikan kepadaku keturunan, sehingga seorang hambaku nanti menjadi ahli warisku."
Tetapi datanglah firman TUHAN kepadanya, demikian: "Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan menjadi ahli warismu."
Lalu TUHAN membawa Abram ke luar serta berfirman: "Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya." Maka firman-Nya kepadanya: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu." 
Lalu percayalah Abram kepada TUHAN, maka TUHAN memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.  

Contoh lainnya Iman dan Perbuatan..
Yosua 2:11, 20-21 (TB)  Ketika kami mendengar itu, tawarlah hati kami dan jatuhlah semangat setiap orang menghadapi kamu, sebab TUHAN, Allahmu, ialah Allah di langit di atas dan di bumi di bawah. 
Tetapi jika engkau mengabarkan perkara kami ini, maka bebaslah kami dari sumpah kepadamu itu, yang telah kausuruh kami ikrarkan."
Perempuan itu pun berkata: "Seperti yang telah kamu katakan, demikianlah akan terjadi." Sesudah itu dilepasnyalah orang-orang itu pergi, maka berangkatlah mereka. Kemudian perempuan itu mengikatkan tali kirmizi itu pada jendela. 

Banyak orang Percaya/Anak-anak Tuhan justru terlena sehingga tidak lagi melihat pentingnya perbuatan sebagai bukti nyata dari iman yang dimilikinya.

Yakobus menunjukkan ada iman yang mati, yaitu iman yang tidak disertai perbuatan (17). Ia tidak memisahkan antara iman dan perbuatan, tetapi ia menunjukkan imannya dengan perbuatan-perbuatannya (18). Iman yang benar mustahil tanpa disertai perbuatan yang benar. Iman tanpa perbuatan sungguh menyedihkan, karena disejajarkan dengan iman yang dimiliki setan-setan (19).

Teladan iman yang sejati dapat kita jumpai melalui kehidupan bapa orang beriman, Abraham. Imannya kepada Allah ditunjukkan melalui keberaniannya mengorbankan anaknya, Ishak. Allah pun memperhitungkan tindakannya sebagai kebenaran. Demikian juga dengan Rahab, seorang wanita yang dipandang rendah dan berdosa. Menurut penafsiran Yahudi, dikatakan bahwa Rahab sudah melacurkan diri selama 40 tahun, yaitu sejak ia berusia 10 tahun. Namun, ia pun dibenarkan karena keberaniannya menyambut para pengintai Israel dengan mempertaruhkan nyawanya. Keberaniannya itu adalah bukti dari imannya. Pesan Yakobus semakin jelas bahwa iman tanpa perbuatan adalah seperti mayat, tubuh tanpa roh. Iman seharusnya berpadu dengan perbuatan.

Allah menghendaki iman dinyatakan dalam perbuatan-perbuatan kita. Iman dan perbuatan adalah kesatuan yang tidak terpisahkan. Melalui perbuatan, kita menunjukkan dan membuktikan iman yang sejati di dalam kehidupan kita.

Kini kita bisa mulai berpikir, bagaimana mengekspresikan secara nyata iman kita kepada Kristus? Caranya adalah dengan mengisi hidup kita dengan mengasihi, memerhatikan pimpinan atau karyawan, suami atau istri atau anak-anak. Melalui perbuatan-perbuatan tersebut, kita berharap orang-orang yang kita kasihi juga merasakan iman yang sejati.

Kiranya, seluruh perbuatan kita menyatakan iman yang sejati kepada Allah.

Minggu, Oktober 27, 2024

Khotbah Minggu 27 Oktober 2024

Mazmur 34:8-10 (TB)  (34-9) Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!
(34-10) Takutlah akan TUHAN, hai orang-orang-Nya yang kudus, sebab tidak berkekurangan orang yang takut akan Dia! 
(34-11) Singa-singa muda merana kelaparan, tetapi orang-orang yang mencari TUHAN, tidak kekurangan sesuatu pun yang baik. 

Psalms 34:8-10 (NET)  Taste and see that the Lord is good! How blessed is the one who takes shelter in him!
Remain loyal to the Lord, you chosen people of his, for his loyal followers lack nothing!
Even young lions sometimes lack food and are hungry, but those who seek the Lord lack no good thing.

Mazmur ini ditulis dengan mengacu pada suatu peristiwa khusus, seperti yang tampak pada judulnya. Namun demikian, di dalamnya hanya ada sedikit yang secara khusus berkaitan dengan peristiwa itu, sebagian besarnya bersifat umum. Tetapi semuanya mengungkapkan rasa syukur kepada Allah dan menjadi pengajaran bagi kita. 
mendorong semua orang baik untuk percaya kepada Allah dan mencari-Nya (ay. 7-10).
Ia memberikan nasihat yang baik kepada kita semua, seperti kepada anak-anak, untuk bersikap waspada terhadap dosa, dan untuk menyadari kewajiban kita baik terhadap Allah maupun terhadap manusia (ay. 11)

Melihat kebaikan Tuhan, Yang paling utama bukanlah apa yang kita lihat di diri orang lain, namun lihatlah dan nikmati apa yang ada di diri Disetiap fase kehidupan kita, ada yang kita kecap, yang buruk dan yang baik. Dan kadang kita melupakan kebaikan - kebaikan Tuhan, dan hanya mengingat masa-masa sulit dan sukar. Hidup ini banyak keadaan, banyak situasi, tapi ingat setiap moment kehidupan, nikmati kasih dan berkat Tuhan di hidup kita.

Perhatikan bahwa janji-janji mazmur ini bersyarat, khusus bagi mereka yang sungguh-sungguh takut akan Tuhan. Allah berjanji untuk melepaskan kita dari rasa takut (ayat Mazm 34:5), menyelamatkan kita dari kesesakan (ayat Mazm 34:7,18), mengutus malaikat untuk berkemah sekeliling kita (ayat Mazm 34:8), menyediakan kebutuhan kita (ayat Mazm 34:10), memberikan kepada kita hidup melimpah (ayat Mazm 34:13), mendengarkan doa-doa kita (ayat Mazm 34:16), menghibur kita dengan kehadiran-Nya (ayat Mazm 34:19) dan menebus kita (ayat Mazm 34:23) -- tetapi hanya jikalau kita mencari Tuhan (ayat Mazm 34:5,11), berseru kepada-Nya (ayat Mazm 34:7), menghampiri dan takut akan Dia (ayat Mazm 34:8,10), menjaga lidah kita dari dosa dusta (ayat Mazm 34:14), tetap terpisah dari dunia yang jahat (ayat Mazm 34:15), melakukan perbuatan baik dan mencari perdamaian (ayat Mazm 34:15), mempunyai hati yang lunak (ayat Mazm 34:19) dan menjadi hamba-Nya (ayat Mazm 34:23).

Lukas 15:29-32 (TB) Tetapi ia menjawab ayahnya, katanya: Telah bertahun-tahun aku melayani bapa dan belum pernah aku melanggar perintah bapa, tetapi kepadaku belum pernah bapa memberikan seekor anak kambing untuk bersukacita dengan sahabat-sahabatku.
Tetapi baru saja datang anak bapa yang telah memboroskan harta kekayaan bapa bersama-sama dengan pelacur-pelacur, maka bapa menyembelih anak lembu tambun itu untuk dia.
Kata ayahnya kepadanya: Anakku, engkau selalu bersama-sama dengan aku, dan segala kepunyaanku adalah kepunyaanmu.
Kita patut bersukacita dan bergembira karena adikmu telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapat kembali."

Kata ayahnya kepadanya: Anakku, engkau selalu bersama-sama dengan aku, dan segala kepunyaanku adalah kepunyaanmu.
Banyak orang tidak menyadari berkat Tuhan dirumah Tuhan. Dia memiliki Kuasa untuk menjadi anak, yang adalah ahli waris apa yang dimiliki bapa. Seperti kisah Sulung dang bungsu, iya ada di rumah bapanya, segala kepunyaan bapa adalah milik sulung, yang merupakan implementasi kita, yang berada di rumah Bapa, setiap Minggu ke Gereja beribadah, setiap hari berdoa dan baca firman. Inilah yang menjadi pengharapan kita di rumah Tuhan, yang kadang luput dari pandangan kita. Kita melihat apa yang dimiliki orang lain, dan hanya melihat kesukaran yang kita alami. Padahal berkat Tuhan sedang dan sementara kita nikmati, entah besar atau kecil. 
Saat kita tidak bersyukur dengan keadaan kita, Tuhan tidak dirugikan, malah kitalah yang akan rugi, sebab berkat, belas kasih Tuhan mengalir saat kita bersyukur.

1 Petrus 4:7 (TB) Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.
Lukas 11:9 (TB)  Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Lukas 11:10 (TB)  Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
Rahasia doa, Meminta

1. Nikmati apa yang ada
2. Bersyukur dengan segala keadaan
3. Lihatlah janji dan rencana Tuhan
4. Senantiasa bertekun dalam doa 

Yakobus 5:17 (TB)  Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujan pun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan. Yakobus 5:18 (TB)  Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumi pun mengeluarkan buahnya.  

Mujizat terjadi saat kita berdoa, keadaan bisa berubah karena doa. 

Yakobus 4:2 (TB) Kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh apa-apa, karena kamu tidak berdoa. 
Ayub 42:2 (TB) "Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal. 


Minggu, Oktober 20, 2024

Khotbah Minggu 20 Oktober 2024

KOMUNITAS - TURUN SEPERTI YESUS

Filipi 2:5-7 (TB)  Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, 
yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan,
melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.

Philippians 2:5-7 (NET)  You should have the same attitude toward one another that Christ Jesus had,
who though he existed in the form of God did not regard equality with God as something to be grasped,
but emptied himself by taking on the form of a slave, by looking like other men, and by sharing in human nature.

Paulus menitikberatkan bagaimana Yesus meninggalkan kemuliaan yang tiada taranya di sorga dan mengambil kedudukan yang hina sebagai hamba, serta taat sampai mati untuk kepentingan orang lain (ayat Fili 2:5-8). Kerendahan hati dan pikiran Kristus harus terdapat dalam para pengikut-Nya, yang terpanggil untuk hidup berkorban dan tanpa mementingkan diri, mempedulikan orang lain dan berbuat baik kepada mereka.

Murid Kristus mengutamakan orang lain.
Orang Kristen hendaknya mengutamakan orang lain, sehati, sepikir dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan (ayat 1-4). Paulus ingin orang percaya di Filipi berbeda dari orang yang tidak percaya, yang hanya mementingkan diri sendiri. Di dalam Kristus, egoisme, individualisme tidak mendapat tempat. Sebaliknya di dalam Kristus orang akan rela untuk saling menasehati, menghiburkan, bersekutu dalam Roh, mengobarkan kasih mesra dan belas kasihan.

Hidup Yesus memberdayakan jemaat. Jemaat ada, Kristen beroleh iman dan jatidirinya disebabkan oleh langkah-langkah ketaatan Yesus Kristus seperti yang nyata di dalam inkarnasi, kematian dan kebangkitan-Nya. Pengosongan diri Kristus itu telah memungkinkan terwujudnya keselamatan (ayat 5-10). Pengosongan diri Kristus itu hendaknya kini memberdayakan semua Kristen untuk memiliki prinsip hidup yang sama secara nyata. Hidup Kristus itu berkuasa untuk mengubah kita yang beriman kepada-Nya untuk menolak pementingan diri sendiri, demi untuk menyukakan hati Allah.

SIKAP YANG BENAR SAAT BERHADAPAN DENGAN ORANG LAIN 

Dalam hidup berkomunikasi harus mencontohi sikap Tuhan Yesus yakni Turun (menjadi sama dengan manusia
Anak Tuhan harus menjadi berkat, maka itu belajar dari Tuhan Yesus, dimana Tuhan Yesus itu Turun dan mendengar.

Matius 9:11-13 (TB) Pada waktu orang Farisi melihat hal itu, berkatalah mereka kepada murid-murid Yesus: "Mengapa gurumu makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa?"
Yesus mendengarnya dan berkata: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit.
Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."(

Matius 15:22-24 (TB) Maka datanglah seorang perempuan Kanaan dari daerah itu dan berseru: "Kasihanilah aku, ya Tuhan, Anak Daud, karena anakku perempuan kerasukan setan dan sangat menderita."
Tetapi Yesus sama sekali tidak menjawabnya. Lalu murid-murid-Nya datang dan meminta kepada-Nya: "Suruhlah ia pergi, ia mengikuti kita dengan berteriak-teriak."
Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel."
(Anak Tuhan harus belajar banyak mendengar)

1 Samuel 15:19-20 (TB) Mengapa engkau tidak mendengarkan suara TUHAN? Mengapa engkau mengambil jarahan dan melakukan apa yang jahat di mata TUHAN?" 
Lalu kata Saul kepada Samuel: "Aku memang mendengarkan suara TUHAN dan mengikuti jalan yang telah disuruh TUHAN kepadaku dan aku membawa Agag, raja orang Amalek, tetapi orang Amalek itu sendiri telah kutumpas. 

Dalam komunitas kadang kala kita gagal mendengarkan orang lain. Ada banyak orang memutuskan kehidupannya, dengan berbagai cara. Apakah itu karena kurangnya orang disekelilingnya untuk mendengarkan keluh kesahnya?

Amsal 17:14 (TB) Memulai pertengkaran adalah seperti membuka jalan air; jadi undurlah sebelum perbantahan mulai. 

Anak-Anak Tuhan, harus ;
1. Lebih banyak menggunakan Telinga daripada mulut. (Dalam Kasih dan Kebijaksanaan)
Yakobus 1:19 (TB) Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah;

2. Lebih fokus melakukan dari pada mencari alasan
1 Samuel 15:15-16 (TB) Jawab Saul: "Semuanya itu dibawa dari pada orang Amalek, sebab rakyat menyelamatkan kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dengan maksud untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allahmu; tetapi selebihnya telah kami tumpas." 
Lalu berkatalah Samuel kepada Saul: "Sudahlah! Aku akan memberitahukan kepadamu apa yang difirmankan TUHAN kepadaku tadi malam." Kata Saul kepadanya: "Katakanlah." 

3. Lebih banyak mengevaluasi diri daripada mengoreksi 
1 Samuel 15:24-25 (TB)  Berkatalah Saul kepada Samuel: "Aku telah berdosa, sebab telah kulangkahi titah TUHAN dan perkataanmu; tetapi aku takut kepada rakyat, karena itu aku mengabulkan permintaan mereka. 
Maka sekarang, ampunilah kiranya dosaku; kembalilah bersama-sama dengan aku, maka aku akan sujud menyembah kepada TUHAN." 

Marilah memilihi sikap lebih banyak mendengar, melakukan, dan mengevaluasi diri.

BERKAT MENDENGAR
Lukas 11:28 (TB) Tetapi Ia berkata: "Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya." Bahagia jadi bagian kita dan orang disekitar kita.
Lukas 10:42 (TB) tetapi hanya satu saja yang perlu: Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya." Bagian terbaik tidak hilang dari hidup kita.
Yohanes 10:28 (TB) dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Berujung pada kemenangan hidup di dunia ini dan dalam kekekalan.



Minggu, Oktober 13, 2024

Khotbah Minggu 13 Okt 2024 Bitung's Thanksgiving

AMAN DALAM LINDUNGAN TUHAN

Mazmur 91:1-2 (TB)  Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa 
akan berkata kepada TUHAN: "Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai." 

Psalms 91:1-2 (NET)  As for you, the one who lives in the shelter of the sovereign One, and resides in the protective shadow of the mighty king –
I say this about the Lord, my shelter and my stronghold, my God in whom I trust –

Satu pujian lama ;

AMAN DALAM LINDUNGAN TUHAN

AMAN DALAM LINDUNGAN TUHAN
ORANG-ORANG YANG BERHARAP KEPADA-NYA
ADALAH SEPERTI GUNUNG SION YANG TAK  AKAN GOYAH
DAN KEKAL UNTUK SELAMA-LAMANYA

Reff
SORAK-SORAI HALELUYA
TERPUJILAH TUHAN SELAMANYA
SORAK-SORAI HALELUYA
KU AMAN DALAM PERLINDUNGAN TUHAN

Kita melihat ada banyak kejadian, keadaan, situasi, kondisi yang membuat kita, orang lain, bahkan satu negara bisa menakutkan, dan mencekam, hingga kita menjadi was-was dengan hal-hal itu. Akan dampaknya, akibatnya terhadap diri kita, dan kadang membuat kita salah dalam bertindak.

Karna itu kita perlu aman dalam lindungan Tuhan
Mazmur 91:14-16 (TB)  "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku. 
Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya. 
Dengan panjang umur akan Kukenyangkan dia, dan akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-Ku." 

Ada Tujuh berkat perlindungan Tuhan pada kita;
1. Perlindungan pertama, Tuhan akan meluputkan kita dari bahaya; sesuatu hal yang akan/sementara terjadi/datang, dan Tuhan meluputkannya (membuat meleset sebab hampir mengenai) dari kehidupan kita. Tuhan tidak akan membiarkan bahaya mendekati kehidupan Kita apabila hati kita melekat pada Tuhan.

2. Perlindungan Kedua, Tuhan akan membentengi kita dari bahaya ; secara substansial benteng melebihi kekuatan rumah, benteng tebal, kokoh, bahkan didirikan tinggi, untuk membuat satu daerah aman. 
Begitu juga bila kita di dalam Tuhan, aman karna benteng Tuhan kokoh untuk menghalang bahaya dari hidup kita, apabila hati kita melekat pada Tuhan.

3. Perlindungan Ketiga, Tuhan akan Menjawab Doa ; perlindungan yang memberi pertolongan yang kita minta di dalam Doa kepada Tuhan. apabila hati kita melekat pada Tuhan.

4. Perlindungan Keempat, Tuhan akan menyertai kita dalam bahaya; perlindungan Tuhan yang memberi ketentraman, damai sejahtera. Tuhan berjalan bersama kita dalam segala masa, keadaan hidup kita. 
Yesaya 46:3-4 (TB) "Dengarkanlah Aku, hai kaum keturunan Yakub, hai semua orang yang masih tinggal dari keturunan Israel, hai orang-orang yang Kudukung sejak dari kandungan, hai orang-orang yang Kujunjung sejak dari rahim. 
Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu. 
Tuhan menyertai apabila hati kita melekat pada Tuhan.

5. Perlindungan Kelima, Tuhan akan memuliakan kita dalam segala keadaan kita. Perlindungan Tuhan dari segala niat jahat orang terhadap kita. Ketika kita sukses, berhasil, dalam karir, usaha, jangan lupakan Tuhan. Karena perlindungan ini terjadi apabila hati kita melekat pada Tuhan.

6. Perlindungan Keenam, Tuhan akan mengenyangkan kita, merupakan perlindungan Tuhan saat kita sedang menikmati berkat-berkat Tuhan. Tuhan berjaga, waspada di sekeliling kita, agar kita bisa kenyang menikmati segala berkat yang Tuhan adakan dalam hidup kita. Sampai kita kenyang apabila hati kita melekat pada Tuhan.

7. Perlindungan Ketujuh, Tuhan memberi keselamatan kepada kita; saat keadaan kita rumit, butuh uang, butuh penyelesaian masalah, perlu jalan keluar atas situasi hidup kita. Tuhanlah sumber Keselamatan kita, Tuhan menyelamatkan kita dari segala keadaan kita, berkali-kali akan Tuhan tolong. Mujizat Tuhan tidak akan habis dihidup kita. Karena itu saudara marilah kita lekatkan Hati Kita kepada Tuhan.

Minggu, Oktober 06, 2024

Khotbah Minggu 6 Oktober 2024

Ibadah Perjamuan Kudus 
Dr. David Livingstone Araro 

Efesus 3:18-19 (TB)  Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus,
dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah.

Ephesians 3:18-19 (NET)  you may be able to comprehend with all the saints what is the breadth and length and height and depth,
and thus to know the love of Christ that surpasses knowledge, so that you may be filled up to all the fullness of God.

Doa Rasul Paulus, Paulus berdoa agar jemaat memahami kasih Kristus (ayat 18). Paulus juga berdoa agar makin mengenal kasih Kristus. Dengan semakin mempraktikkan kasih, kasih semakin dikenal dan dihayati.
Paulus mengambil alih ungkapan itu dengan maksud menonjolkan peranan Kristus dalam pemulihan dunia. Baiklah dilihat dimensi-dimensi eskatologis yang ada pada bait Allah dan Tanah Suci seperti digambarkan Yeh 40:1-45:25 dan Wah 21:9 dst. Kalau mau diperincikan lebih jauh boleh dikatakan bahwa ukuran-ukuran itu ialah ukuran "rahasia" penyelamatan, tegasnya ukuran "kasih" Kristus yang merupakan sumber "rahasia" itu. Sama seperti halnya dengan Hikmat Allah, Ayu 11:8-9, dimensi-dimensi itu melampaui segala ukuran manusia. Bdk Efe 1:17-19,23; 2:7; 3:8; Kol 2:2.
Tugas pokok Hamba Tuhan adalah Doa & Firman

Tuhan taruh dalam hatinya untuk mendoakan agar Jemaat :
1. Memahami dan mengenal Kasih Kristus
    Ada yang sudah jadi anak Tuhan / jemaat Tuhan namun kadang akal kita tidak memahami menjangkau mengenal Kasih Kristus, yang kadang kala dipengaruhi kasih Pola/Budaya Dunia.
Yohanes 8:2-11 (TB) Pagi-pagi benar Ia berada lagi di Bait Allah, dan seluruh rakyat datang kepada-Nya. Ia duduk dan mengajar mereka.
Maka ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa kepada-Nya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah. Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah
lalu berkata kepada Yesus: "Rabi, perempuan ini tertangkap basah ketika ia sedang berbuat zinah. 
Musa dalam hukum Taurat memerintahkan kita untuk melempari perempuan-perempuan yang demikian. Apakah pendapat-Mu tentang hal itu?"  
Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.
Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Ia pun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: "Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."
Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah. 
Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.
Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"
Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Tindakan Kristus untuk menghindar dari perangkap yang dipasang orang-orang Yahudi, yang membawa kepada-Nya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah.
Ketika Tuhan Yesus sepertinya tidak menyetujui melempari batu pada perempuan itu, orang Farisi marah.

Matius 9:9-11 (TB)  Setelah Yesus pergi dari situ, Ia melihat seorang yang bernama Matius duduk di rumah cukai, lalu Ia berkata kepadanya: "Ikutlah Aku." Maka berdirilah Matius lalu mengikut Dia. 
Kemudian ketika Yesus makan di rumah Matius, datanglah banyak pemungut cukai dan orang berdosa dan makan bersama-sama dengan Dia dan murid-murid-Nya. 
Pada waktu orang Farisi melihat hal itu, berkatalah mereka kepada murid-murid Yesus: "Mengapa gurumu makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa?"

Pada saat itu orang2 Farisi marah, mencemooh melihat Tuhan Yesus makan bersama pemungut cukai, yang berdosa. 

Lukas 19:7-10 (TB) Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: "Ia menumpang di rumah orang berdosa." 
Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat."
Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang ini pun anak Abraham.
Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang."

Orang' Farisi bereaksi marah, mencemooh, menertawakan apa yang Tuhan Yesus kerjakan.

Lukas 15:28-30 (TB) Maka marahlah anak sulung itu dan ia tidak mau masuk. Lalu ayahnya keluar dan berbicara dengan dia.
Tetapi ia menjawab ayahnya, katanya: Telah bertahun-tahun aku melayani bapa dan belum pernah aku melanggar perintah bapa, tetapi kepadaku belum pernah bapa memberikan seekor anak kambing untuk bersukacita dengan sahabat-sahabatku.
Tetapi baru saja datang anak bapa yang telah memboroskan harta kekayaan bapa bersama-sama dengan pelacur-pelacur, maka bapa menyembelih anak lembu tambun itu untuk dia.

Anak Bungsu yang menyakiti, memalukan orang tuanya, namun saat dia pulang, dia disambut dengan luar biasa oleh ayahnya. Tapi anak yang sulung marah, kecewa dengan tindakan perlakuan ayahnya kepada anak bungsu. Inilah sedikit contoh Anak Tuhan yang tidak mengenal Kasih Allah.

Matius 27:42-44 (TB) "Orang lain Ia selamatkan, tetapi diri-Nya sendiri tidak dapat Ia selamatkan! Ia Raja Israel? Baiklah Ia turun dari salib itu dan kami akan percaya kepada-Nya.
Ia menaruh harapan-Nya pada Allah: baiklah Allah menyelamatkan Dia, jikalau Allah berkenan kepada-Nya! Karena Ia telah berkata: Aku adalah Anak Allah." 
Bahkan penyamun-penyamun yang disalibkan bersama-sama dengan Dia mencela-Nya demikian juga. 

Orang yang tidak paham Kasih Allah, mencemooh Kasih Tuhan, memberi reaksi yang keliru ketika Kasih itu dinyatakan.

2 Korintus 12:7-10 (TB) Dan supaya aku jangan meninggikan diri karena penyataan-penyataan yang luar biasa itu, maka aku diberi suatu duri di dalam dagingku, yaitu seorang utusan Iblis untuk menggocoh aku, supaya aku jangan meninggikan diri. 
Tentang hal itu aku sudah tiga kali berseru kepada Tuhan, supaya utusan Iblis itu mundur dari padaku. 
Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku. 
Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.

Rasul Paulus rupanya tidak mengenal duri dalam dagingnya (sakit). Tuhan luaskan Rasul Paulus mengalami pergumulan. 

Orang apabila tidak memahami Kasih Tuhan, maka
1. Orang bisa Marah
2. Orang bisa Cuek
3. Orang bisa mengabaikan

Tapi bila kita memahami, mengerti Kasih Tuhan
1. Tidak akan berbuat dosa lagi
2. Kita akan berubah dari pola hidup yang lama, menjadi berkenan dihadapan Tuhan.
3. Akan senantiasa bersyukur
4. Tidak mudah terpancing amarah
5. Tidak akan salah tanggap

Karir kita, usaha, kesehatan, keberhasilan kita semua karna Kasih Tuhan.

Berkali kali Kau menolong
Berkali kali Kau kuatkan
Dalam rasa sakit engkau ada
Yesus setia

Berkali kali kau menolong
Berkali kali kau kuatkan
Dalam lembah kelam Engkau ada
Yesus setia



Minggu, September 29, 2024

Khotbah Minggu 29 September 2024

CCTV Tuhan

Amsal 15:3 (TB)  Mata TUHAN ada di segala tempat, mengawasi orang jahat dan orang baik. 

Proverbs 15:3 (NET)  The eyes of the Lord are in every place, keeping watch on those who are evil and those who are good.

CCTV Closed-Circuit Television yang berarti televisi sirkuit tertutup. CCTV merupakan kamera pengawas yang berfungsi untuk merekam dan mentransmisikan situasi suatu area ke layar monitor tertentu, biasanya digunakan untuk mengawasi atau menyediakan sistem keamanan.

KEMAMPUAN CCTV 
1. Kualitas Ketajaman; 
    Mazmur 139:15
    Mazmur 139:15 (TB)  Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah; 
    1 Sam 16:7
1 Samuel 16:7 (TB) Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati." 
    Ibrani 4:13
Ibrani 4:13 (TB) Dan tidak ada suatu makhluk pun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.

2. Materi Rekam ;
    Yeremia 16:17
Yeremia 16:17 (TB)  Sebab Aku mengamat-amati segala tingkah langkah mereka; semuanya itu tidak tersembunyi dari pandangan-Ku, dan kesalahan mereka pun tidak terlindung di depan mata-Ku. 
    Yeremia 32:19
Yeremia 32:19 (TB) besar dalam rancangan-Mu dan agung dalam perbuatan-Mu; mata-Mu terbuka terhadap segala tingkah langkah anak-anak manusia dengan mengganjar setiap orang sesuai dengan tingkah langkahnya dan sesuai dengan buah perbuatannya; 
    Amsal 5:21
Amsal 5:21 (TB) Karena segala jalan orang terbuka di depan mata TUHAN, dan segala langkah orang diawasi-Nya. 

3. Kualitas Rekaman ;
    Amsal 15:3
Amsal 15:3 (TB) Mata TUHAN ada di segala tempat, mengawasi orang jahat dan orang baik. 
CCTV Tuhan ada disegala tempat
    & Penyimpanan
    Wahyu 20:12
Wahyu 20:12 (TB) Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu. 
Kuantitas penyimpanan CCTV Tuhan untuk seumur hidup kita, tercatat sampai saat penghakiman kita. Bisa dihapus? BISA, 1 Yohanes 1:9
Jika kita mengaku dosa, Tuhan akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan

MANFAAT CCTV
1. Mengawasi Aset ; melihat 1*24 jam, kontrol pintu, alat.
2. Bukti Kejahatan ; kasus kopi mirna, pembunuhan bos Sanex 2012, pembunuhan anak Tamara Tyasmara.
3. Meningkatkan Kinerja ; menurun tingkat kejahatan, menjaga SOP Perusahaan.

Membangun kesadaran bahwa 
❤️Tuhan melihat setiap pergumulan kita
❤️ Berpikir, berbicara dan bertindak hati-hati
Apapun yang kita lakukan untuk Tuhan, Tuhan melihat segala upaya kita dalam melayani Tuhan. Dalam segala hal Tuhan Tahu, baik yang nampak, maupun yang tersembunyi, baik saat tidak sendiri maupun saat seorang diri.

Tuhan yang Maha Tahu, Maha Mengerti, hanya marilah kita : 
Yosua 1:6-7 (TB)  Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka untuk diberikan kepada mereka. 
Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke mana pun engkau pergi. 

Pengkhotbah 12:14 (TB) Karena Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat.

Amin... Marilah Hidup untuk Tuhan..

Minggu, September 22, 2024

Khotbah Minggu 22 September 2024

❤️❤️❤️RAHASIA KETAATAN

Kejadian 3:1-6 (TB) Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan, 
tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."
Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati, 
tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat."
Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminya pun memakannya. 

Godaan selalu datang dalam kehidupan. Namun, godaan terbesar berasal dari diri sendiri. Kita bisa menduga buah pohon itu kerap dilirik manusia. Alkitab menyebutkan bahwa buah pohon mengundang daya tarik untuk dimakan (6). Keberadaan pohon itu agaknya semenjak awal menarik perhatian manusia. Kenapa Tuhan menaruh pohon tersebut dalam taman itu? Padahal buah itu tidak boleh dimakan Adam dan Hawa?
Agar supaya manusia Taat akan perintah Allah.

❤️Dalam Kolose 3, ketika kita Taat itu menyenangkan Tuhan. Hal yang paling berharga bagi kita adalah menyenangkan Tuhan. Korban terbaik kita bagi Tuhan.

Kolose 3:20 (TB)  Hai anak-anak, taatilah orang tuamu dalam segala hal, karena itulah yang indah di dalam Tuhan. 

Colossians 3:20 (NET)  Children, obey your parents in everything, for this is pleasing in the Lord.
 

❤️ Ketaatan itulah persembahan Terbaik kita pada Tuhan, sebab harga Ketaatan itu mahal.

1 Samuel 15:1-3, 8-11, 20-23 (TB)  Berkatalah Samuel kepada Saul: "Aku telah diutus oleh TUHAN untuk mengurapi engkau menjadi raja atas Israel, umat-Nya; oleh sebab itu, dengarkanlah bunyi firman TUHAN. 
Beginilah firman TUHAN semesta alam: Aku akan membalas apa yang dilakukan orang Amalek kepada orang Israel, karena orang Amalek menghalang-halangi mereka, ketika orang Israel pergi dari Mesir. 
Jadi pergilah sekarang, kalahkanlah orang Amalek, tumpaslah segala yang ada padanya, dan janganlah ada belas kasihan kepadanya. Bunuhlah semuanya, laki-laki maupun perempuan, kanak-kanak maupun anak-anak yang menyusu, lembu maupun domba, unta maupun keledai." 
Agag, raja orang Amalek, ditangkapnya hidup-hidup, tetapi segenap rakyatnya ditumpasnya dengan mata pedang. 
Tetapi Saul dan rakyat itu menyelamatkan Agag dan kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dan tambun, pula anak domba dan segala yang berharga: tidak mau mereka menumpas semuanya itu. Tetapi segala hewan yang tidak berharga dan yang buruk, itulah yang ditumpas mereka. 
Lalu datanglah firman TUHAN kepada Samuel, demikian: 
"Aku menyesal, karena Aku telah menjadikan Saul raja, sebab ia telah berbalik dari pada Aku dan tidak melaksanakan firman-Ku." Maka sakit hatilah Samuel dan ia berseru-seru kepada TUHAN semalam-malaman. 
Lalu kata Saul kepada Samuel: "Aku memang mendengarkan suara TUHAN dan mengikuti jalan yang telah disuruh TUHAN kepadaku dan aku membawa Agag, raja orang Amalek, tetapi orang Amalek itu sendiri telah kutumpas. 
Tetapi rakyat mengambil dari jarahan itu kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dari yang dikhususkan untuk ditumpas itu, untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allahmu, di Gilgal." 
Tetapi jawab Samuel: "Apakah TUHAN itu berkenan kepada korban bakaran dan korban sembelihan sama seperti kepada mendengarkan suara TUHAN? Sesungguhnya, mendengarkan lebih baik dari pada korban sembelihan, memperhatikan lebih baik dari pada lemak domba-domba jantan
Sebab pendurhakaan adalah sama seperti dosa bertenung dan kedegilan adalah sama seperti menyembah berhala dan terafim. Karena engkau telah menolak firman TUHAN, maka Ia telah menolak engkau sebagai raja." 


❤️ Ketaatan merupakan Kebanggaan Tuhan.

Filipi 2:8-9 (TB)  Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, 

Philippians 2:8-9 (NET)  He humbled himself, by becoming obedient to the point of death – even death on a cross!
As a result God exalted him and gave him the name that is above every name,

❤️ Ketaatan mendatangkan Kemuliaan bagi Allah, dan Berkat bagi kita

Daniel 6:7-10, 22-28 (TB)  (6-8) Semua pejabat tinggi kerajaan ini, semua penguasa dan wakil raja, para menteri dan bupati telah mufakat, supaya dikeluarkan kiranya suatu penetapan raja dan ditetapkan suatu larangan, agar barangsiapa yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan kepada salah satu dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, maka ia akan dilemparkan ke dalam gua singa.
(6-9) Oleh sebab itu, ya raja, keluarkanlah larangan itu dan buatlah suatu surat perintah yang tidak dapat diubah, menurut undang-undang orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut kembali."
(6-10) Sebab itu raja Darius membuat surat perintah dengan larangan itu. 
(6-11) Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya. 
(6-23) Allahku telah mengutus malaikat-Nya untuk mengatupkan mulut singa-singa itu, sehingga mereka tidak mengapa-apakan aku, karena ternyata aku tak bersalah di hadapan-Nya; tetapi juga terhadap tuanku, ya raja, aku tidak melakukan kejahatan." 
(6-24) Lalu sangat sukacitalah raja dan ia memberi perintah, supaya Daniel ditarik dari dalam gua itu. Maka ditariklah Daniel dari dalam gua itu, dan tidak terdapat luka apa-apa padanya, karena ia percaya kepada Allahnya. 
(6-25) Raja memberi perintah, lalu diambillah orang-orang yang telah menuduh Daniel dan mereka dilemparkan ke dalam gua singa, baik mereka maupun anak-anak dan isteri-isteri mereka. Belum lagi mereka sampai ke dasar gua itu, singa-singa itu telah menerkam mereka, bahkan meremukkan tulang-tulang mereka. 
(6-26) Kemudian raja Darius mengirim surat kepada orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa, yang mendiami seluruh bumi, bunyinya: "Bertambah-tambahlah kiranya kesejahteraanmu!
(6-27) Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; pemerintahan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak akan berakhir. 
(6-28) Dia melepaskan dan menolong, dan mengadakan tanda dan mujizat di langit dan di bumi, Dia yang telah melepaskan Daniel dari cengkaman singa-singa."
(6-29) Dan Daniel ini mempunyai kedudukan tinggi pada zaman pemerintahan Darius dan pada zaman pemerintahan Koresh, orang Persia itu.

Ketaatan kita menyenangkan, membanggakan, dan memuliakan Tuhan. Ketaatan kepada Tuhan mendatangkan berkat dihidup kita.

Minggu, September 15, 2024

Khotbah 15 September 2024

Kitab Kehidupan
Pdt. Dr. David Livingstone Araro

Wahyu 20:12 (TB)  Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu. 

Revelation 20:12 (NET)  And I saw the dead, the great and the small, standing before the throne. Then books were opened, and another book was opened – the book of life. So the dead were judged by what was written in the books, according to their deeds.

Kitab Kehidupan / Kitab Kekekalan 
Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Kitab-kitab ini catatannya apa?  Apa yang tertulis dalam Kitab Kehidupan dan apa konsekuensinya?

Mari kita lihat yang tertulis dalam Alkitab 

💌Kitab Kehidupan
🖋️Mazmur 69:28 (TB)  (69-29) Biarlah mereka dihapuskan dari kitab kehidupan, janganlah mereka tercatat bersama-sama dengan orang-orang yang benar! 
🖋️Filipi 4:3 (TB) Bahkan, kuminta kepadamu juga, Sunsugos, temanku yang setia: tolonglah mereka. Karena mereka telah berjuang dengan aku dalam pekabaran Injil, bersama-sama dengan Klemens dan kawan-kawanku sekerja yang lain, yang nama-namanya tercantum dalam kitab kehidupan.
🖋️Wahyu 3:5 (TB)  Barangsiapa menang, ia akan dikenakan pakaian putih yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya dari kitab kehidupan, melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku dan di hadapan para malaikat-Nya.
🖋️Wahyu 13:8 (TB)  Dan semua orang yang diam di atas bumi akan menyembahnya, yaitu setiap orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehidupan dari Anak Domba, yang telah disembelih. 
🖋️Wahyu 20:15 (TB)  Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.
🖋️Wahyu 21:27 (TB)  Tetapi tidak akan masuk ke dalamnya sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta, tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba itu. 

Kitab Kehidupan merupakan kitab yang berisi daftar nama orang benar yang akan masuk sorga; orang yang berjuang dalam pelayanan, menang dalam pertandingan iman, menjaga kekudusan, dan setia kepada Tuhan.

💌Kumpulan kitab-kitab lainnya;
Berisi catatan-catatan kehidupan kita; uraian apa yang kita kerjakan, sebagai dasar dari pemberian upah maupun penghakiman.
🖋️Roma 14:10 (TB) Tetapi engkau, mengapakah engkau menghakimi saudaramu? Atau mengapakah engkau menghina saudaramu? Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Allah. 
🖋️2 Korintus 5:10 (TB)  Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat. 

Empat aplikasi :
1. Pastikan nama kita tercatat dalam Kitab Kehidupan.
✨Lukas 10:20 (TB)  Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga."
✨Matius 7:21 (TB)  Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.

2. Pastikan untuk Tetap Setia 
✨Kolose 2:6-7 (TB)  Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia. 
Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.

Ada banyak penyesatan Tapi Kita Harus Tetap Setia
Ada banyak pergumulan Tapi Kita Harus Tetap Setia
Ada banyak tantangan  hidup Tapi Kita Harus Tetap Setia
Ada banyak kesulitan Tapi Kita Harus Tetap Setia
Masalah tetap ada, tapi
Sekali Jadi Anak Tuhan tetap Jadi Anak Tuhan..

3. Pastikan untuk berHati-hati dalam Menjalani Kehidupan 
✨Yosua 1:8 (TB) Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung. 
✨Zakharia 4:9 (TB) "Tangan Zerubabel telah meletakkan dasar Rumah ini, dan tangannya juga akan menyelesaikannya. Maka kamu akan mengetahui, bahwa TUHAN semesta alam yang mengutus aku kepadamu. 

4. Pastikan untuk Setia dalam Pekerjaan Tuhan
✨1 Korintus 15:58 (TB)  Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.
✨Kisah Para Rasul 10:4 (TB) Ia menatap malaikat itu dan dengan takut ia berkata: "Ada apa, Tuhan?" Jawab malaikat itu: "Semua doamu dan sedekahmu telah naik ke hadirat Allah dan Allah mengingat engkau.
Tuhan memperhitungkan setiap pengorbanan pelayanan terhadap Tuhan. 
Mari Tetap Setia Melakukan Kehendak Tuhan, agar nama kita tercatat dalam Kitab Kehidupan.
Haleluya...

Minggu, September 08, 2024

AKU BERASAL DARI ALLAH Minggu 8 September 2024

AKU BERASAL DARI ALLAH

Pdt. Seba Daud
Gembala GPdI Beth Eden Manado Tua

1 Yohanes 4:4 (TB) Kamu berasal dari Allah, anak-anakku, dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia.

1 John 4:4 (NET) You are from God, little children, and have conquered them, because the one who is in you is greater than the one who is in the world.

KAMU BERASAL DARI ALLAH, sudara2. Ada banyak suku, ada banyak asal, tapi satu hal harus kita sadari, bahwa kita berasal dari Allah. 
Tidak mudah kita menjalani hidup ini. Ada saatnya kita berlimpah, ada saatnya kita kekurangan, tapi biasanya Tuhan mengosongkan sesuatu untuk diisinya dengan berlimpah-limpah. Allah sanggup kita melakukan segala sesuatu bagi kita. 

AKU BERASAL DARI ALLAH 
🎁 Orang yang berasal dari Allah Kuat menghadapi tantangan hidup.
Kita banyak tantangan, namun Allah sumber segala sesuatu. Sumber Kekuatan, hikmat, sukacita, berkat.
🎁 Orang yang berasal dari Allah akan terus melihat Mujizat Allah. 
Kita akan terus mengalami Mujizat dalam hidup kita. Saya mengimani satu hal Membuat Tuhan terheran-heran melihat pelayanan kita padaNya, maka Tuhanpun akan buat kita terheran-heran dengan segala perbuatanNya. 
🎁 Orang yang berasal dari Allah tidak dapat ditundukkan oleh dunia.
Saudara hati - hatilah saat kita sedang berada *diatas, ada banyak godaan, cobaan yang akan dihadapi. Namun ingat satu hal, kekuatan dunia tidak dapat menundukkan orang yang berasal dari Allah. 
🎁 Orang yang berasal dari Allah tidak dapat dilenyapkan oleh siapapun. Kisah Para Rasul 5:34-39 (TB) Tetapi seorang Farisi dalam Mahkamah Agama itu, yang bernama Gamaliel, seorang ahli Taurat yang sangat dihormati seluruh orang banyak, bangkit dan meminta, supaya orang-orang itu disuruh keluar sebentar.
Sesudah itu ia berkata kepada sidang: "Hai orang-orang Israel, pertimbangkanlah baik-baik, apa yang hendak kamu perbuat terhadap orang-orang ini!
Sebab dahulu telah muncul si Teudas, yang mengaku dirinya seorang istimewa dan ia mempunyai kira-kira empat ratus orang pengikut; tetapi ia dibunuh dan cerai-berailah seluruh pengikutnya dan lenyap.
Sesudah dia, pada waktu pendaftaran penduduk, muncullah si Yudas, seorang Galilea. Ia menyeret banyak orang dalam pemberontakannya, tetapi ia juga tewas dan cerai-berailah seluruh pengikutnya.
Karena itu aku berkata kepadamu: Janganlah bertindak terhadap orang-orang ini. Biarkanlah mereka, sebab jika maksud dan perbuatan mereka berasal dari manusia, tentu akan lenyap,
tetapi kalau berasal dari Allah, kamu tidak akan dapat melenyapkan orang-orang ini; mungkin ternyata juga nanti, bahwa kamu melawan Allah." Nasihat itu diterima.

Jadilah anak-anak Tuhan yang bersemangat dalam Tuhan. Firman Allah adalah jaminan hidup kita. Imani dan lakukan Firman Allah. Kamu berasal dari Allah, dan hidupmu dijamin oleh Allah. Amin.

Minggu, September 01, 2024

Alkitab adalah Kebenaran

Alkitab itu Kebenaran

Daniel 2:1-5 (TB)  Pada tahun yang kedua pemerintahan Nebukadnezar bermimpilah Nebukadnezar; karena itu hatinya gelisah dan ia tidak dapat tidur.
Lalu raja menyuruh memanggil orang-orang berilmu, ahli jampi, ahli sihir dan para Kasdim, untuk menerangkan kepadanya tentang mimpinya itu; maka datanglah mereka dan berdiri di hadapan raja.
Kata raja kepada mereka: "Aku bermimpi, dan hatiku gelisah, karena ingin mengetahui mimpi itu." 
Lalu berkatalah para Kasdim itu kepada raja (dalam bahasa Aram): "Ya raja, kekallah hidupmu! Ceriterakanlah kepada hamba-hambamu mimpi itu, maka kami akan memberitahukan maknanya."
Tetapi raja menjawab para Kasdim itu: "Aku telah mengambil keputusan, yakni jika kamu tidak memberitahukan kepadaku mimpi itu dengan maknanya, maka kamu akan dipenggal-penggal dan rumah-rumahmu akan dirobohkan menjadi timbunan puing; 

Daniel 2:1-5 (NET)  In the second year of his reign Nebuchadnezzar had many dreams. His mind was disturbed and he suffered from insomnia.
The king issued an order to summon the magicians, astrologers, sorcerers, and wise men in order to explain his dreams to him. So they came and awaited the king’s instructions.
The king told them, “I have had a dream, and I am anxious to understand the dream.”
The wise men replied to the king: [What follows is in Aramaic] “O king, live forever! Tell your servants the dream, and we will disclose its interpretation.”
The king replied to the wise men, “My decision is firm. If you do not inform me of both the dream and its interpretation, you will be dismembered and your homes reduced to rubble!

Mimpi Nebukadnezar (2:1-13)

Kita sangat sulit menentukan kapan kisah ini terjadi. Disebutkan bahwa kejadiannya pada tahun kedua pemerintahan Nebukadnezar (ay. 1). Daniel dibawa ke Babel pada tahun pertama pemerintahannya, dan sepertinya dia dididik selama tiga tahun sebelum dibawa menghadap raja (1:5). Kalau begitu bagaimanakah kisah ini bisa terjadi pada tahun kedua? Boleh jadi, meskipun telah ditentukan tiga tahun guna mendidik anak-anak muda yang lain, ternyata Daniel begitu lebih cepat maju hingga diberi tugas pada waktu dia baru satu tahun mengikuti pendidikan. Ini berarti bahwa pada tahun kedua dia sudah sangat pantas bekerja. Ada yang beranggapan bahwa kisah itu terjadi pada tahun kedua sesudah Nebukadnezar mulai memerintah seorang diri, atau pada tahun kelima atau keenam sejak ia mulai memerintah bersama ayahnya. Ada juga yang memahami hal ini terjadi pada tahun yang kedua, yaitu tahun kedua sesudah Daniel dan teman-temannya menghadap raja, dalam kerajaan Nebukadnezar, atau dalam pemerintahannya. Seperti halnya Yusuf, yang dalam tahun kedua setelah memperoleh kemampuan mengartikan mimpi, menunjukkan dan menguraikan mimpi Firaun, begitu juga Daniel, pada tahun kedua setelah ia menguasai keahlian itu lalu memberikan jasanya ini. Saya lebih menerima kemungkinan-kemungkinan ini daripada beranggapan, seperti beberapa orang, bahwa hal ini terjadi pada tahun kedua setelah Nebukadnezar menaklukkan Mesir, yakni tahun ketiga puluh enam pemerintahannya. Karena tampaknya, sesuai yang bisa kita baca di Kitab Yehezkiel, Daniel terkenal karena hikmat dan juga ketekunannya dalam berdoa, jauh sebelum itu. Oleh sebab itu bagian atau kisah ini menunjukkan bagaimana ia sampai menjadi begitu terkenal, sebab kedua hal ini tentu saja harus disebutkan pada awal pemerintahan Nebukadnezar.

I. Kebingungan Nebukadnezar karena mimpi yang dialaminya tidak diingatnya lagi (ay. 1): bermimpilah Nebukadnezar, yaitu, ia mendapat sebuah mimpi yang terdiri atas berbagai bagian yang berbeda, atau yang mengisi kepalanya begitu rupa sehingga rasanya ia mendapat banyak mimpi. Salomo berbicara tentang sebagaimana mimpi banyak, yang anehnya membingungkan dan mengandung perkataan sia-sia banyak (Pkh. 5:6). Mimpi Nebukadnezar ini tidak mengandung makna apa pun selain yang dapat disejajarkan dengan banyak mimpi biasa, dan sering kali menggambarkan hal-hal aneh kepada manusia seperti yang disebutkan di sini. Namun, ada kesan yang ditimbulkan padanya dari mimpi itu, yang mengandung bukti yang tidak diragukan lagi bahwa mimpi itu bersifat ilahi dan menubuatkan sesuatu

II. Percobaan Nebukadnezar terhadap para ahli sihir dan ahli nujum untuk mengetahui apakah mereka mampu mengatakan mimpi apa yang dialaminya, tetapi yang tidak diingatnya lagi. Mereka ini langsung dipanggil, untuk menerangkan kepadanya tentang mimpinya itu (ay. 2). Banyak hal yang kesannya kita simpan, namun kehilangan bayangannya. Meskipun kita tidak dapat mengatakan seperti apa hal itu, kita tahu bagaimana kita dipengaruhi olehnya. Demikian juga halnya dengan raja ini. Mimpinya terlepas dari ingatannya, dan dia tidak mungkin mengingatnya kembali. Namun, dia yakin bisa mengingatnya lagi apabila mendengarnya kembali. Allah mengatur sedemikian rupa hingga Daniel memperoleh kehormatan lebih besar, dan melalui dia, Allah Daniel juga. Perhatikanlah, Allah adakalanya mencapai tujuan-Nya dengan menghapus sesuatu dari ingatan manusia di samping menaruh sesuatu di dalam ingatan mereka. Para ahli sihir mungkin saja merasa bangga karena dipanggil menghadap ke kamar tidur raja, untuk melayani dia sesuai jabatan mereka.

Daniel 2:27-45 (TB) Daniel menjawab, katanya kepada raja: "Rahasia, yang ditanyakan tuanku raja, tidaklah dapat diberitahukan kepada raja oleh orang bijaksana, ahli jampi, orang berilmu atau ahli nujum.
Tetapi di sorga ada Allah yang menyingkapkan rahasia-rahasia; Ia telah memberitahukan kepada tuanku raja Nebukadnezar apa yang akan terjadi pada hari-hari yang akan datang. Mimpi dan penglihatan-penglihatan yang tuanku lihat di tempat tidur ialah ini: 
Sedang tuanku ada di tempat tidur, ya tuanku raja, timbul pada tuanku pikiran-pikiran tentang apa yang akan terjadi di kemudian hari, dan Dia yang menyingkapkan rahasia-rahasia telah memberitahukan kepada tuanku apa yang akan terjadi. 
Adapun aku, kepadaku telah disingkapkan rahasia itu, bukan karena hikmat yang mungkin ada padaku melebihi hikmat semua orang yang hidup, tetapi supaya maknanya diberitahukan kepada tuanku raja, dan supaya tuanku mengenal pikiran-pikiran tuanku. 
Ya raja, tuanku melihat suatu penglihatan, yakni sebuah patung yang amat besar! Patung ini tinggi, berkilau-kilauan luar biasa, tegak di hadapan tuanku, dan tampak mendahsyatkan.
Adapun patung itu, kepalanya dari emas tua, dada dan lengannya dari perak, perut dan pinggangnya dari tembaga,
sedang pahanya dari besi dengan kakinya sebagian dari besi dan sebagian lagi dari tanah liat. 
Sementara tuanku melihatnya, terungkit lepas sebuah batu tanpa perbuatan tangan manusia, lalu menimpa patung itu, tepat pada kakinya yang dari besi dan tanah liat itu, sehingga remuk.
Maka dengan sekaligus diremukkannyalah juga besi, tanah liat, tembaga, perak dan emas itu, dan semuanya menjadi seperti sekam di tempat pengirikan pada musim panas, lalu angin menghembuskannya, sehingga tidak ada bekas-bekasnya yang ditemukan. Tetapi batu yang menimpa patung itu menjadi gunung besar yang memenuhi seluruh bumi.
Itulah mimpi tuanku, dan sekarang maknanya akan kami katakan kepada tuanku raja: 
Ya tuanku raja, raja segala raja, yang kepadanya oleh Allah semesta langit telah diberikan kerajaan, kekuasaan, kekuatan dan kemuliaan,
dan yang ke dalam tangannya telah diserahkan-Nya anak-anak manusia, di mana pun mereka berada, binatang-binatang di padang dan burung-burung di udara, dan yang dibuat-Nya menjadi kuasa atas semuanya itu — tuankulah kepala yang dari emas itu. 
Tetapi sesudah tuanku akan muncul suatu kerajaan lain, yang kurang besar dari kerajaan tuanku; kemudian suatu kerajaan lagi, yakni yang ketiga, dari tembaga, yang akan berkuasa atas seluruh bumi.
Sesudah itu akan ada suatu kerajaan yang keempat, yang keras seperti besi, tepat seperti besi yang meremukkan dan menghancurkan segala sesuatu; dan seperti besi yang menghancurluluhkan, maka kerajaan ini akan meremukkan dan menghancurluluhkan semuanya. 
Dan seperti tuanku lihat kaki dan jari-jarinya sebagian dari tanah liat tukang periuk dan sebagian lagi dari besi, itu berarti, bahwa kerajaan itu terbagi; memang kerajaan itu juga keras seperti besi, sesuai dengan yang tuanku lihat besi itu bercampur dengan tanah liat. 
Tetapi sebagaimana jari-jari kaki itu sebagian dari besi dan sebagian lagi dari tanah liat, demikianlah kerajaan itu akan menjadi keras sebagian dan rapuh sebagian.
Seperti tuanku lihat besi bercampur dengan tanah liat, itu berarti: mereka akan bercampur oleh perkawinan, tetapi tidak akan merupakan satu kesatuan, seperti besi tidak dapat bercampur dengan tanah liat.
Tetapi pada zaman raja-raja, Allah semesta langit akan mendirikan suatu kerajaan yang tidak akan binasa sampai selama-lamanya, dan kekuasaan tidak akan beralih lagi kepada bangsa lain: kerajaan itu akan meremukkan segala kerajaan dan menghabisinya, tetapi kerajaan itu sendiri akan tetap untuk selama-lamanya, 
tepat seperti yang tuanku lihat, bahwa tanpa perbuatan tangan manusia sebuah batu terungkit lepas dari gunung dan meremukkan besi, tembaga, tanah liat, perak dan emas itu. Allah yang maha besar telah memberitahukan kepada tuanku raja apa yang akan terjadi di kemudian hari; mimpi itu adalah benar dan maknanya dapat dipercayai."

🖋️ Patung kepala dari emas : Kerajaan Babilonia (605-539 SM)
🖋️ Dada dan lengan dari Perak : kerajaan Media - Persia (539-331 SM)
🖋️ Perut dan pinggang dari Tembaga : Kerajaan Yunani (331-168 SM)
🖋️ Paha dari Besi : Kerajaan Romawi (168 SM - 476 M)
🖋️ Kaki dari besi dan tanah liat : Kerajaan Modern (476-Kedatangan Tuhan kedua kali)

Kitab Suci umat Kristen bukan hanya bicara Moral melainkan Nubuatan. Daniel ditahun 604 SM sudah disingkapkan Tuhan, kerajaan - kerajaan yang nanti akan berkuasa. Peristiwa yang belum terjadi dan tersingkap melalui Nubuatan Tuhan melalui Daniel.

Apa yang disampaikan Alkitab itu Benar. Mari percaya Alkitab dengan segala Tulisan di dalamnya. Tetap setia menjalankan kebenaran Firman Allah, sebab Janji Firman Allah menjadi jaminan Keselamatan umat yang setia. 

Minggu, Agustus 25, 2024

JADILAH TENANG

JADILAH TENANG

1 Petrus 4:7 (TB) Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.

1 Peter 4:7 (NET) For the culmination of all things is near. So be self-controlled and sober-minded for the sake of prayer.


Kita dengan berita bahwa ada bahaya perang dunia ke 3. 
Matius 24:6 (TB)  Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.

Matthew 24:6 (NET)  You will hear of wars and rumors of wars. Make sure that you are not alarmed, for this must happen, but the end is still to come.

Kita umat Tuhan beruntung, karena Firman Allah telah menyampaikan kepada anak-anak Tuhan, dan tertulis dalam Alkitab. Kita berawas awas namun tak perlu gelisah, tapi Jadilah Tenang.


Gempa besar yang bisa terjadi kapan saja.
Matius 24:7 (TB) Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat.

Matthew 24:7 (NET) For nation will rise up in arms against nation, and kingdom against kingdom. And there will be famines and earthquakes in various places.

Ketakutan akan Virus yang menyebar, semakin bahaya dan menakutkan. 
Lukas 21:26 (TB) Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang.

Luke 21:26 (NET) People will be fainting from fear and from the expectation of what is coming on the world, for the powers of the heavens will be shaken.

Keadaan hari ini ada :
🖋️ Ancaman Perang
🖋️ Bahaya Gempa
🖋️ Hari esok ?



Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Umat Tuhan harus siap menghadapi tantangan yang akan datang.

MAKA JADILAH TENANG 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tenang bisa diartikan dengan tidak gelisah, tidak rusuh, tidak kacau, tidak ribut, aman, dan tenteram (tentang perasaan hati, keadaan).

TENANG adalah sikap hati yang benar yang tidak dipengaruhi oleh situasi dan kondisi di luar.

Kita tidak bisa mengendalikan apa yang ada diluar, yang dibicarakan orang, yang terjadi terhadap diri kita atau orang lain. Yang bisa kita kendalikan hanyalah diri kita, sebab segenggam ketenangan lebih baik dari pada dua genggam jernih payah dan usaha menjaring angin.

Yesaya 32:17 (TB) Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya.

Kalau ingin tenang, harus ada Kebenaran. Dan Alkitab adalah satu satunya Kebenaran.

Yesaya 30:15 (TB)  Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH, Yang Mahakudus, Allah Israel: "Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu." Tetapi kamu enggan.

Sikap hati kita harus berbalik pada kehendak Tuhan, bertobat dari kesalahan kita, dan tenang dalam mengambil sikap. Kalau kita ada masalah Firman Tuhan berkata Diam. Karena dalam tinggal tenang terletak kekuatan kita.


Ada PBB

🖋️ Percaya TUHAN PEGANG KENDALI

Kejadian 15:6 (TB) Lalu percayalah Abram kepada TUHAN, maka TUHAN memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.  

Yakobus 1:6-8 (TB) Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.

Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan. 

Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya. 

Tuhan pegang kendali, Dia tidak pernah hilang kendali atas kehidupan.


🖋️ Berharap  PADA JANJI TUHAN 

Manusia dapat berubah, janjipun dapat berubah, pemikiran bisa berubah, keadaan juga berubah, namun Tuhan tidak pernah berubah.

Roma 4:18 (TB)  Sebab sekalipun tidak ada dasar untuk berharap, namun Abraham berharap juga dan percaya, bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa, menurut yang telah difirmankan: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu." 

Masa depan kita bisa saja kabur, tak jelas, dalam pandangan kita. Tapi percayalah harapan kita jelas ditangan Tuhan.

Harapan merupakan kompas kehidupan yang akan membawa kita bertemu kehendak Tuhan. 

🖋️ Berserah PADA KEHENDAK TUHAN 

Ibrani 11:17-19 (TB) Karena iman maka Abraham, tatkala ia dicobai, mempersembahkan Ishak. Ia, yang telah menerima janji itu, rela mempersembahkan anaknya yang tunggal,

walaupun kepadanya telah dikatakan: "Keturunan yang berasal dari Ishaklah yang akan disebut keturunanmu."  

Karena ia berpikir, bahwa Allah berkuasa membangkitkan orang-orang sekalipun dari antara orang mati. Dan dari sana ia seakan-akan telah menerimanya kembali.

Berserah berati Taat. Ikuti cara Tuhan, sekalipun keinginan kita lain, namun rancangan Tuhanlah yang terbaik. Karena itu berserah, serahkan semuanya pada Kendali Tuhan.


1 Petrus 4:7 (TB) Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.

Keruntuhan menyedihkan jemaat dan bangsa Yahudi yang dinubuatkan oleh Juruselamat kita sudah sangat dekat. Akibatnya, masa aniaya dan penderitaan kamu akan segera terjadi. Kehidupanmu sendiri dan musuh-musuhmu akan segera mencapai akhirnya. Bahkan dunia sendiri tidak akan bertahan lama. Lautan api akan mengakhirinya, dan segala sesuatu akan ditelan ke dalam kekekalan tanpa akhir. Kesimpulan yang dapat ditarik dari hal ini terdiri atas serangkaian nasihat.

1. Perihal sikap tenang dan berjaga-jaga: “Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang (ay. 7). Biarlah pikiran dan akal budimu menjadi awas, tidak goyah, dan mantap. Jagalah dengan ketat agar kamu menjauhkan diri dari segala kesenangan duniawi. Jangan biarkan dirimu terperangkap oleh dosa-dosa dan godaan-godaan masa lalu (ay. 3), supaya kamu dapat berdoa. Usahakanlah agar kamu senantiasa dalam keadaan tenang dan mawas diri, sehingga layak untuk berdoa. Seringlah berdoa, kalau-kalau kesudahan ini akan menimpamu tanpa disangka-sangka” (Luk. 21:34; Mat. 26:40-41). Ketahuilah bahwa,

(1) Pertimbangan akan kesudahan yang sudah dekat merupakan alasan kuat untuk membuat kita bersikap bijak di dalam semua urusan duniawi, dan bersungguh-sungguh dalam urusan keagamaan.

(2) Orang-orang yang hendak berdoa dengan suatu tujuan harus tenang supaya dapat berdoa. Mereka harus menjaga roh mereka sendiri, memperhatikan setiap peluang yang cocok, dan melakukan tugas mereka dengan sebaik-baiknya.

(3) Mengatur atau menguasai tubuh dengan benar sangat berguna untuk mengerjakan kebaikan bagi jiwa. Ketika keinginan dan kehendak tubuh dikendalikan dan dikuasai oleh firman Allah serta akal sehat, dan semua minat menyangkut tubuh tunduk kepada minat serta kebutuhan jiwa, maka tubuh itu tidak akan menjadi musuh, melainkan sahabat dan penolong bagi jiwa.

2. Perihal kasih: Tetapi yang terutama: kasihilah sungguh-sungguh seorang akan yang lain (ay. 8). Inilah aturan yang mulia dalam Kekristenan. Orang-orang Kristen harus saling mengasihi, yang menyiratkan rasa sayang kepada pribadi-pribadi, keinginan agar mereka sejahtera, dan upaya sepenuh hati untuk mencapainya. Kasih sayang kepada satu sama lain ini janganlah dingin, tetapi dengan sungguh-sungguh, yakni tulus, kuat, dan bertahan lama. Kasih sayang yang sungguh-sungguh semacam ini dianjurkan sebagai yang terutama melebihi segala hal, yang menunjukkan betapa pentingnya hal itu (Kol. 3:14). Kasih lebih besar daripada iman ataupun pengharapan (1Kor. 13:13). Salah satu akibat luar biasa yang dihasilkan oleh kasih adalah bahwa, ia mampu menutupi banyak sekali dosa. Ketahuilah,

(1) Di dalam diri semua orang Kristen harus ada kasih yang lebih sungguh-sungguh terhadap satu sama lain dan terhadap orang lain: kasihilah sungguh-sungguh seorang akan yang lain. Rasul Petrus tidak berkata supaya mereka mengasihi orang tidak percaya, para penyembah berhala, atau orang-orang yang murtad, melainkan seorang akan yang lain di antara sesama orang Kristen. Peliharalah kasih persaudaraan (Ibr. 13:1). Terdapat suatu hubungan istimewa di antara semua orang Kristen yang tulus. Ada sifat yang ramah dan menyenangkan dan baik di dalam diri mereka, yang menuntut kasih sayang yang istimewa.

(2) Tidaklah cukup bagi orang-orang Kristen untuk tidak berbuat jahat, atau saling menghormati begitu saja. Mereka harus saling mengasihi dengan sungguh dan sepenuh hati.

(3) Sungguh merupakan ciri kasih sejati untuk menutupi banyak sekali dosa. Kasih membuat orang cenderung memaafkan dan melupakan pelanggaran yang dilakukan orang terhadap diri mereka, untuk menutupi dan menyembunyikan dosa orang lain, bukannya memperburuk dan menyebarkannya. Kasih mengajar kita untuk mengasihi mereka yang lemah dan telah melakukan banyak kejahatan sebelum mereka bertobat. Kasih juga mempersiapkan belas kasihan Allah yang telah berjanji untuk mengampuni orang-orang yang mengampuni orang lain (Mat. 6:14).

3. Perihal memberikan tumpangan (ay. 9). Artinya, menjamu orang asing dan pelancong dengan ramah tanpa memungut bayaran. Mereka yang paling layak menerima keramahan Kristen ini adalah sesama orang Kristen juga. Kedekatan hubungan mereka, serta gentingnya keadaan mereka dalam masa aniaya serta kesukaran ketika surat Petrus ini ditulis, mengharuskan orang-orang Kristen saling memberikan tumpangan. Adakalanya semua harta benda orang Kristen dirampas, dan mereka diusir ke negeri-negeri yang jauh demi keselamatan diri. Dalam hal ini, mereka akan mati kelaparan apabila sesama orang Kristen tidak mau menyambut mereka. Oleh sebab itu, aturan yang ditetapkan Rasul Petrus di sini sungguh bijaksana dan penting. Di ayat lain, hal ini bahkan diperintahkan (Ibr. 13:1-2; Rm. 12:13). Cara melaksanakan tugas ini adalah, harus dikerjakan dengan cara yang tenang, ramah, dan tepat, dengan tidak bersungut-sungut atau menggerutu karena pengeluaran ataupun kerepotan yang diakibatkan. Ketahuilah,

(1) Orang-orang Kristen tidak saja harus mengasihi, tetapi juga saling memberikan tumpangan.

(2) Apa pun yang dilakukan orang Kristen dengan kasih ataupun memberikan tumpangan, harus dilakukannya dengan sukacita, dan tanpa bersungut-sungut. Kamu telah memperolehnya dengan cuma-cuma, karena itu berikanlah pula dengan cuma-cuma.

4. Perihal memanfaatkan karunia-karunia (ay. 10).

(1) Aturannya adalah, karunia apa pun, baik yang biasa maupun luar biasa, kekuatan, kemampuan, atau kecakapan berbuat baik apa saja yang diberikan kepada kita, harus kita gunakan untuk melayani seorang akan yang lain, tanpa menganggap diri sendiri sebagai tuan, tetapi hanya pengurus yang baik dari kasih karunia, atau berbagai karunia dari Allah. Ketahuilah,

[1] Kemampuan apa saja yang kita miliki untuk berbuat baik, haruslah kita akui sebagai karunia atau pemberian Allah dan menyatakannya sebagai kasih karunia-Nya.

[2] Apa pun kasih karunia yang kita terima, kita harus memandangnya sebagai sesuatu yang diterima untuk digunakan bagi kebaikan seorang akan yang lain. Janganlah kita menganggapnya sebagai milik sendiri, atau menyembunyikannya, tetapi layanilah seorang akan yang lain dengan cara sebaik mungkin.

[3] Dalam menerima dan menggunakan berbagai karunia Allah, kita harus memandang diri sendiri sebagai pengurusnya semata, dan bertindak sesuai dengan itu. Semua karunia yang dipercayakan kepada kita merupakan milik Allah, dan harus dilaksanakan seperti yang ditunjukkan-Nya. Seorang pengurus dituntut agar ia didapati setia.

(2) Rasul Petrus memberikan dua contoh khusus mengenai bagaimana menggunakan karunia Allah itu, yaitu dalam berbicara dan melayani. Mengenai kedua hal ini ia memberikan aturan-aturan sebagai berikut:

[1] Jika ada orang, baik seorang hamba Tuhan di depan umum maupun orang Kristen dalam percakapan pribadi, yang berbicara atau mengajar, ia harus melakukannya sebagai orang yang menyampaikan firman Allah, yang mengarahkan jemaat kepada firman Allah yang menjadi pokok perkataan kita. Apa yang oleh orang Kristen secara pribadi, atau oleh hamba Tuhan di depan umum, diajarkan dan disampaikan, haruslah merupakan firman dan petunjuk Allah yang murni. Mengenai cara berbicara, hal itu harus dilakukan dengan sungguh, penuh hormat, dan khidmat, seperti yang seharusnya diperbuat terhadap firman yang kudus dan ilahi.

[2] Jika ada orang yang melayani, baik sebagai diaken yang membagi-bagikan sedekah dari gereja dan mengurus kaum miskin, atau secara pribadi, melalui pemberian kasih dan sumbangan, baiklah ia melakukannya dengan kekuatan yang dianugerahkan Allah. Orang yang telah menerima banyak hal dan kemampuan dari Allah, harus banyak melayani sesuai kemampuannya. Aturan-aturan ini harus diikuti dan dilaksanakan demi tujuan ini, yakni supaya Allah dimuliakan dalam segala sesuatu, baik di dalam semua karunia, pelayanan, maupun pekerjaanmu, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga (Mat. 5:16), karena Yesus Kristus, yang telah mendapatkan dan memberikan karunia-karunia ini kepada manusia (Ef. 4:8). Hanya melalui Dia sajalah kita dan pelayanan kita diperkenan oleh Allah (Ibr. 13:15), dan kepada Dia, Yesus Kristus, yang empunya kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya! Amin. Ketahuilah,

Pertama, bahwa merupakan kewajiban orang-orang Kristen secara pribadi, dan juga para hamba Tuhan di depan umum, untuk berbicara seorang kepada yang lain mengenai hal-hal dari Allah (Mal. 3:16; Ef. 4:29; Mzm. 145:10-12).

Kedua, sungguh menjadi urusan semua pemberita Injil agar tetap melekat pada firman Allah, dan memperlakukan firman itu sebagaimana yang seharusnya dilakukan terhadap perkataan Allah.

Ketiga, orang-orang Kristen jangan hanya sekadar melakukan kewajiban mereka semata, tetapi harus melaksanakannya dengan penuh semangat dan sesuai kemampuan mereka yang terbaik. Hakikat pekerjaan kristiani, yaitu kerja keras dan mulia, kebaikan hati dan kebajikan seperti Sang Guru, serta keunggulan pahalanya, semua ini menuntut agar usaha keras kita dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat. Juga, apa saja yang harus kita lakukan sesuai panggilan demi kehormatan Allah dan kebaikan orang lain, harus kita lakukan dengan sekuat tenaga.

Keempat, di dalam semua kewajiban dan pelayanan hidup ini, kita harus menjadikan kemuliaan Allah sebagai tujuan utama kita. Semua pandangan lain harus mematuhi tujuan ini, sehingga dapat menguduskan tindakan dan urusan sehari-hari kita (1Kor. 10:31).

Kelima, Allah tidak akan dipermuliakan melalui apa pun yang kita lakukan, apabila kita tidak mempersembahkannya kepada-Nya melalui perantaraan dan jasa Yesus Kristus. Allah dimuliakan dalam segala sesuatu karena Yesus Kristus, yang merupakan satu-satunya jalan kepada Bapa.

Keenam, pemujaan Rasul Petrus kepada Yesus Kristus, dengan menaikkan pujian dan mengakui kekuasaan-Nya yang tak terbatas dan kekal, membuktikan bahwa Yesus Kristus adalah Allah Mahatinggi atas semua orang yang terberkati sampai selamanya. Amin.

Minggu, Agustus 11, 2024

Khotbah Yohanes 17:17

APAKAH ALKITAB BISA DIPERCAYA?

Yohanes 17:17 (TB)  Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.

John 17:17 (NET)  Set them apart in the truth; your word is truth.


"Menguduskan" artinya menjadikan kudus atau mengasingkan. Pada malam sebelum disalibkan Yesus berdoa supaya umat-Nya menjadi kudus, terpisah dari dunia dan dosa dengan maksud melayani dan menyembah Allah. Mereka harus terpisah agar dekat dengan Allah, hidup bagi Allah dan meneladani Allah. Pengudusan ini tercapai melalui pengabdian kepada kebenaran yang dinyatakan kepada mereka oleh Roh Kebenaran itu (bd. Yoh 14:17; 16:13). Kebenaran itu adalah baik Firman Allah yang hidup (lih. Yoh 1:1) maupun penyataan Firman Allah yang tertulis.
Berkualitas atau tidak dalam pandangan Allah dan manusia itu bergantung pada Firman.

Dasar Iman Orang Percaya :
🖋️ Pengharapan 
🖋️ Ketaatan 
🖋️ Kesetiaan

Pengharapan kita ada dalam Alkitab. Pengharapan, pertolongan, penghiburan ada dalam Alkitab yang adalah sumber kebenaran.
Taat dalam segala hal, taat bukan karena manusia, tapi Taat karena Firman Allah yang mengajarkan kita untuk TAAT. Kita taat karena Tuhan. Tuhan pasti jamin ketaatan kita.
Setia berarti tekun menjaga komitmen yang didasari Firman Allah. Karena itu Alkitab dapat dipercaya.

Banyak orang meragukan Alkitab dan kebenarannya. Ada banyak penyangkalan-penyangkalan manusia, yang merasa Alkitab tidak relevan dengan masa sekarang. Dalam media sosial banyak yang meragukan kebenaran Firman Allah. 

Mengapa kita harus percaya Alkitab sebab ;

2 Petrus 1:20-21 (TB)  Yang terutama harus kamu ketahui, ialah bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri,
sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah.

2 Peter 1:20-21 (NET)  Above all, you do well if you recognize this: No prophecy of scripture ever comes about by the prophet’s own imagination,
for no prophecy was ever borne of human impulse; rather, men carried along by the Holy Spirit spoke from God.

Alkitab penuh dengan Nubuat, bukan hanya tulisan moral, namun menyatakan kebenaran yang akan terjadi dimasa depan. Nubuat tidak terjadi kerena manusia, namun kehendak Allah melalui manusia, disampaikan untuk menyatakan sesuatu yang akan terjadi, dan pasti terjadi.

PENGGENAPAN NUBUATAN TERHADAP BANGSA ISRAEL 
Ulangan 28:13 (TB) TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia, 

Deuteronomy 28:13 (NET) The Lord will make you the head and not the tail, and you will always end up at the top and not at the bottom, if you obey his commandments which I am urging you today to be careful to do.

Peraih hadiah nobel 214 orang Yahudi dari 965 peraih Nobel secara keseluruhan (22%). Penduduk Israel hanya 0,1% dari keseluruhan penduduk dunia. Pendapatan perkapita : Israel 43.588 dollar, Arab Saudi 23.139 dan Indonesia 4.135. Janji Firman Allah mengangkat menjadi kepala dan bukan ekor. Walaupun setiap hari perang, tapi pendapatan perkapita nya melebihi negara-negara lain. Sekali lagi Janji Firman Allah. 

Ulangan 30:3-5 (TB)  maka TUHAN, Allahmu, akan memulihkan keadaanmu dan akan menyayangi engkau. Ia akan mengumpulkan engkau kembali dari segala bangsa, ke mana TUHAN, Allahmu, telah menyerakkan engkau. 
Sekalipun orang-orang yang terhalau dari padamu ada di ujung langit, dari sana pun TUHAN, Allahmu, akan mengumpulkan engkau kembali dan dari sana pun Ia akan mengambil engkau. 
TUHAN, Allahmu, akan membawa engkau masuk ke negeri yang sudah dimiliki nenek moyangmu, dan engkau pun akan memilikinya pula. Ia akan berbuat baik kepadamu dan membuat engkau banyak melebihi nenek moyangmu.

Deuteronomy 30:3-5 (NET)  the Lord your God will reverse your captivity and have pity on you. He will turn and gather you from all the peoples among whom he has scattered you.
Even if your exiles are in the most distant land, from there the Lord your God will gather you and bring you back.
Then he will bring you to the land your ancestors possessed and you also will possess it; he will do better for you and multiply you more than he did your ancestors.

Pembuangan Babel (jarak 1.000km)
🖋️ 605 SM, pembuangan pertama 
🖋️ 586 SM, pembuangan kedua
🖋️ 597 SM, pembuangan ketiga

Pemulihan 
🖋️ Rombongan pertama kembali pada tahun 538 SM di bawah pimpinan Zerubabel
🖋️ Rombongan kedua kembali pada tahun 457 SM di bawah pimpinan Ezra (pasal Ezra 7:1-10:44)
🖋️ Rombongan ketiga kembali pada tahun 444 SM di bawah pimpinan Nehemia.

Bertobat dan dipulihkan. Itulah janji Firman Allah dalam hidup orang percaya. 

🖋️ Tahun 70 M, Jenderal Titus menghancurkan Yerusalem sehingga bangsa Israel sebagai bangsa hilang dari muka bumi (sebagian kecil terserah). Orang Yahudi dibunuh.
🖋️ Tahun 1941 - 1945, Adolf Hitler membunuh orang Yahudi yang dikenal dengan Holocaust. 6 juta orang Yahudi dibunuh. 

Tapi Tuhan berkata Asalkan engkau bertobat : Sekalipun orang-orang yang terhalau dari padamu ada di ujung langit, dari sana pun TUHAN, Allahmu, akan mengumpulkan engkau kembali dan dari sana pun Ia akan mengambil engkau. 
TUHAN, Allahmu, akan membawa engkau masuk ke negeri yang sudah dimiliki nenek moyangmu, dan engkau pun akan memilikinya pula. Ia akan berbuat baik kepadamu dan membuat engkau banyak melebihi nenek moyangmu.

Alkitab dapat dipercaya? Ya.. Alkitab adalah Firman Allah, yang merupakan NUBUATAN bagi kita. Tuhan pulihkan keadaan kita asalkan kita berbalik dari dosa, dan melakukan kebenaran Firman Allah. Tetap Setia.


Entri yang Diunggulkan

Prayer In The Morning

  Prayer To God in the Morning Psalm 143:8 New International Version (NIV) 8  Let the morning bring me word of your unfailin...