Ibrani 6:19 (TB) Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir,
Hebrews 6:19 (NET) We have this hope as an anchor for the soul, sure and steadfast, which reaches inside behind the curtain,
Bila Tidak ada Pengharapan, ditengah situasi yang sulit:
1. Dipenuhi dengan Kemarahan dan Dendam
Mazmur 137:1-9 (TB) Di tepi sungai-sungai Babel, di sanalah kita duduk sambil menangis, apabila kita mengingat Sion.
Pada pohon-pohon gandarusa di tempat itu kita menggantungkan kecapi kita.
Sebab di sanalah orang-orang yang menawan kita meminta kepada kita memperdengarkan nyanyian, dan orang-orang yang menyiksa kita meminta nyanyian sukacita: "Nyanyikanlah bagi kami nyanyian dari Sion!"
Bagaimanakah kita menyanyikan nyanyian TUHAN di negeri asing?
Jika aku melupakan engkau, hai Yerusalem, biarlah menjadi kering tangan kananku!
Biarlah lidahku melekat pada langit-langitku, jika aku tidak mengingat engkau, jika aku tidak jadikan Yerusalem puncak sukacitaku!
Ingatlah, ya TUHAN, kepada bani Edom, yang pada hari pemusnahan Yerusalem mengatakan: "Runtuhkan, runtuhkan sampai ke dasarnya!"
Hai puteri Babel, yang suka melakukan kekerasan, berbahagialah orang yang membalas kepadamu perbuatan-perbuatan yang kaulakukan kepada kami!
Berbahagialah orang yang menangkap dan memecahkan anak-anakmu pada bukit batu!
2.Potensi Habis, Kehilangan Potensi saat tidak ada pengharapan.
Yehezkiel 37:11 (TB) Firman-Nya kepadaku: "Hai anak manusia, tulang-tulang ini adalah seluruh kaum Israel. Sungguh, mereka sendiri mengatakan: Tulang-tulang kami sudah menjadi kering, dan pengharapan kami sudah lenyap, kami sudah hilang.
Kehilangan pengharapan menyebabkan potensi yang kita punya Habis, namun sebaliknya bila kita tetap memiliki Pengharapan setiap Potensi kita akan dimunculkan Tuhan.
3. Terus berfikir tantang masa lalu, tidak ada masa depan.
1 Raja-raja 19:9-10 (TB) Di sana masuklah ia ke dalam sebuah gua dan bermalam di situ. Maka firman TUHAN datang kepadanya, demikian: "Apakah kerjamu di sini, hai Elia?"
Jawabnya: "Aku bekerja segiat-giatnya bagi TUHAN, Allah semesta alam, karena orang Israel meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih hidup dan mereka ingin mencabut nyawaku."
Seseorang akan berhasil bila ia melihat kedepan, melihat dari segi positif kehidupan, dan tidak mengenang dan terikat akan masa lalu. Orang yang kehilangan pengharapan segala sesuatu akan terlihat negatif.
3. Bila kehilangan Pengharapan menjadi kecewa dan berpaling dari Tuhan, kehilangan Iman.
Matius 11:6 (TB) Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."
Orang yang tidak punya pengharapan bisa kehilangan Kesetiaan, kehilangan Iman kepada Tuhan. Meskipun kita tidak melihat Pengharapan yang menanti kita, kita harus tetap percaya Tangan Tuhan sedang menjalin setiap jalinan pengharapan kita, doa doa kita untuk membuat satu Pengharapan kuat menjadi Suatu Mujizat sehingga Kesaksian akan Kebesaran, Kuasa, dan Kasih Tuhan akan terus mengiringi kehidupan kita.
Jangan Hilang Pengharapan sebabTuhan Selalu Ada...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar